Text
Analisis Teks Media : Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing
Di kalangan praktisi maupun teoritisi komunikasi telah terbentuk suatu konsensus bahwa media dalam menajalankan fungsinya harus senantiasa berpegang teguh dengan objektivitas. Konsensus itu dalam praktik ternyata tidak mudah disepakati. Masalahnya sering terbentur pada kesepakatan atas pengertian "objektif" itu. Kita tahu bahwa berita pada hakekatnya adalah rekonstruksi tertulis atas suatu realitas yang ada dalam masyarakat. Namanya saja rekonstruksi, ia tidak mungkin sama dan sebangun dengan apa yang di rekonstruksi itu, yakni sebuah realitas. Hasil dari rekonstruksi bagaimanapun banyak tergantung pada orang yang mengerjakan rekonstruksi tadi, yaitu wartawan pada tahap permulaannya dan redaktur pada tahap berikutnya.
Sesungguhnya tugas mulia media adalah menyampaikan kebenara. Namun, tugas menyampaikan kebenaran itu ternyata tidaklah sederhana. Ada berbagai kepentingan yang "berbicara" yang pada gilirannya memberi bentuk pada kebenaran yang disampaikan. Selalu saja ada ketegangan di antara pihak yang memiliki kepentingan dan masyarakat umum sebagai konsumen berita.
Terdapat di gudang IndoArsip dengan nomor box 19121822
B008300 | 400 Sob A | Perpustakaan Hukum Daniel S. Lev (Hukumonline) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain