Text
Wiji Thukul: Teka-teki Orang Hilang
Penyair ini membaca puisi di tengah buruh dan mahasiswa, aparat memberinya cap sebagai agritator, penghasut. Selebaran, poster, stensilan, dan buletin propaganda yang ia bikin tersebar luas di kalangan buruh dan petani. Kegiatannya mendidik anak-anak kampung dianggap menggerakkan kebencian terhadap Orde Baru.
B008652 | 92 (Wiji) Wij | Perpustakaan Hukum Daniel S. Lev (Daniel S. Lev) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain